Karena Wudhu, Aku Bersih Dari Noda dan Dosa
Thaharoh (bersuci) diwajibkan terhadap semua orang yang hendak melakukan shalat. Ia adalah bersuci dari hadats dan najis. Salah satu ritual untuk bersuci tersebut disebut dengan wudhu.
Bersuci atau berwudhu adalah senjata orang mukmin. Ia dalah senjata yang berbentuk melindungi. Ia berhubungan dengan langit karena sebab-sebab yang tidak bisa dilihat dengan kasat mata. la berusaha untuk memisahkan dirinya dari impitan-himpitan syaitan. Al-Qur'an menyebutkan:
"Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau ya Rabbku, dari kedatangan mercka kepadaku." (QS. Al-Mukminun[23]: 98)
Anas bin Malik pernah berkata, "Di kala Rasulullah datang ke Madinah, dan pada saat itu usiaku baru delapan tahun. Beliau berkata kepadaku, 'Wahai anakku. jika kamu bisa selalu dalam keadaan bersuci wudhu—maka lakukanlah.! Karena barang siapa yang meninggal dunia sedangkan dia masih dalam keadaan berwudhu, niscahya dia akan dikaruniai derajat syahid -mati dalam keadaan syahid"
Seorang hamba mukmin tidak melakukan wudhu kecuali dengan menyebut nama Allah. Dia tidak menyiramkan air pada anggota tubuhnya kecuali setelah menyebut nama Allah yang menciptakan tujuh langit dan bumi.
Dalam wudhu, anda celah membasuh kedua tangan. Dengan demikian. anda telah membersihkan kedua tangan anda dari segala perbuatan yang menyalahi perintah-perintah Allah, dari kesalahan yang dilakukan kedua tangan anda kepada orang Iain, dari mengambil harta haram. dari menyakiti orang lain, dari menulis kemaksiatan. dan dari menggunakan kedua tangan untuk meiakukan sesuatu yang tidak diridhai Allah. Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Jika seorang muslim atau mukmin berwudhu, ketika dia membasuh wajahnya maka segala dosayang dipandang oleh kedua matanya gugur dari wajahnya bersamaan dengan jatuhnya air. Atau, dosa tersebut gugur bersamaan dengan tetesan air yang terakhir, Ketika dia membasuh kedua tangannya maka semua
dosa yang dilakukan kedua tangannya gugur bersamaan dengan jatuhnya air.
Atau, dosa terse but gugur bersamaan dengan tetesan air yang terakhir. Dan ketika dia membasuh kedua kakinya maka segala dosa yang dijalankan oleh kedua kakinya gugur bersamaan dengan jatuhnya air. Atau, dosa tersebut gugur bersamaan dengan tetesan air yang terakhir. Sehingga dia keluar dalam keadaan suci dari dosa."
Orang muslim yang membasuh kedua matanya ketika berwudhu sembari menyebut nama Allah, maka dia telah menyucikan kedua tangannya dari dosa-dosa yang telah dilakukan oleh kedua matanya; dari memandang sesuatu yang haram, melihat aurat yang tcrbuka, atau melirik perempuan lain.
Orang muslim yang berkumur ketika berwudhu maka diya telah membersihkan mulutnya dari sisa-sisa makanan, mensucikan mulutnya dari omongan yang tidak guna dan dari panjang lidahnya.
berkumur saat mudhu juga melindungi dari ancaman-acaman yang tidak di wujudkan dan dari kebenaran yang tidak wajib diucapkan. Allah SAW. berfirman dalam kitabnya.
"Agar ia menanyakan kepada orang-orang yang benar tentang kebenaran mereka....""(QS. Al Ahzab[33]:8).
No comments:
Write comments